Senin, 20 Januari 2014

Aquaponic


Akuaponik adalah teknik gabungan antara bertanam secara hidroponik dengan memelihara atau beternak ikan (akuakultur). Seperti kita ketahui bahwa, ketika kita memelihara ikan, jika kotoran yang menumpuk tidak segera dibersihkan dikhawatirkan akan meracuni ikan itu sendiri. Jadi secara rutin airnya harus dibuang dan diganti dengan yang baru. Sama halnya dengan bertanam secara hidroponik, air yang tidak segera diganti, lama kelamaan akan membuat akar membusuk dan nantinya dapat menyebabkan tanaman mati. Dengan semakin menipisnya persediaan air bersih di bumi, tindakan ini bisa jadi pemborosan.

Alasan munculnya AQUAPONIC

Menurut para peneliti dari Auburn University, ikan hanya mengambil 40-50% gizi dari makanan, sisanya dibuang bersama kotoran. Nah, kotoran ikan ini ternyata dapat menjadi pupuk alami yang dapat menyuburkan tanaman. Jadi prinsip dasar dari akuaponik adalah menggunakan kotoran dan sisa makanan ikan menjadi pupuk bagi tanaman sekaligus menjernihkan air kolam ikan.

konsep sederhana cara kerja AQUAPONIC



Lahan Tanam
Quote:Kita pilihan memakai media tanam (batu dll) atau memakai sistem rakit terapung. Kalau memakai sistem rakit terapung kita bisa memakai sterofoam. Kalau tidak ada bisa memakai triplek cuma keawetannya kena panas dan hujan perlu diperhatikan. Untuk pot tempat pembesaran kalau tidak ada bisa memakai gelas bekas air mineral dilubangi memakai solder, obat nyamuk, rokok dsb. Yang penting kasih lubang di samping dan di bawah untuk lubang keluarnya akar. Jangan lupa menggunakan wadah air mineral dengan kode daur ulang selain nomor 7 dan lupa satunya (ada tulisan di bawah kode itu PVC dan O-Others). Lubangi sterofoam atau triplek disesuaikan dengan diameter wadah air mineral sehingga waktu dipasang tidak jatuh. Untuk yg memakai media batu kerikil disarankan ketinggian kurang dari 30 cm karena kekuatan kontruksi kayu terbatas. Hal ini berlaku untuk sistem rakit terapung.

Jenis Sayuran dan Ikan


Pilihan kita untuk jenis sayuran dan ikan tidak terbatas. Untuk sayuran bisa kita sayuran buah atau sayuran daun. Misalkan sayuran buah di rak paing atas dan sayuran daun di rak paling bawah. Jangan lupa juga untuk fotosintesis tanaman membutuhkan matahari minimal 4-5 jam. Untuk lahan yg di bawah bisa mendapatkan pada pai dan sore. Kalau terlahalang memakai cermin atau pipa cahaya (lihat bahasan pipa cahaya). Untuk ikan mulai dari nila, lele bahkan lobster air tawar bisa kita besarkan di sini. Tinggal preferensi kita untuk ikan, ikan hias atau ikan untuk dimakan.

Jumlah Ikan Menentukan Filter
Pada jumlah tertentu padat tebar ikan membutuhkan filter mekanik karena proses mineralisasi masih kalah cepat dengan penumpukan padatan.











Langkah memulai pembuatan aquaponic
Untuk membuat sistem akuaponik rumahan tidaklah serumit yang dibayangkan, Anda cukup menyiapkan alat-alat sebagai berikut:

  1. Akuarium kaca atau wadah lain seperti ember atau tong untuk memelihara ikan
  2. Wadah untuk media tanam; isi dengan kerikil atau expanded clay dan lubangi bagian bawahnya
  3. Pompa: membantu mengalirkan air dari akuarium ke media tanam
  4. Selang penghubung untuk menghubungkan kedua wadah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar